Sedikit sunyi malam. Dalam bungkus temaram. Sibaklah mega mega berarak. Agar aku di temani sang rembulan perak. Dan kuuntai bayang bayangmu. Di selaput rindu dan khayalku. Di bawah garis gari sinar rembulanAku. Kan kupagutkan belai lamunan. Wahai netra yang terpejam lelap. 1976. Puisi "Tapi" karya Sutardji Calzoum Bachri adalah sebuah puisi yang menggambarkan kompleksitas hubungan dan perasaan melalui serangkaian paradox dan ironi. Puisi ini mengeksplorasi dinamika antara dua individu dan cara mereka berkomunikasi, menyoroti kesenjangan antara apa yang diharapkan dan apa yang sebenarnya terjadi. Puisi ini dimulai Pantun nasihat Islami untuk wanita. foto: freepik.com. 1. Kain batik banyak warnanya. Untuk pengganti baju yang lama. Yang cantik belum tentu bahagia. Kalau dia tak mengerti agama. 2. Untuk kekasih yang jauh disana, Selamat Tahun Baru sayangku; Cinta ini murni, seperti embun di pagi hari. Tahun 2021 telah berganti. Kini saatnya kita melangkahkan kaki. Untuk hubungan yang lebih tinggi. Selamat Tahun Baru 2022. Walau banyak godaan menghadang, cintaku kepadamu tak akan goyah. Ayo kita terus berjalan bersama menyambut Tahun Baru .

puisi selamat pagi untuk kekasih